Bibit Tanaman Brotowali

Rp30.000

Pot

Stok 7

Quantity
Compare
SKU: 537 Kategori:

Bibit Tanaman Brotowali

Bibit Tanaman Brotowali (Tinospora cordifolia) adalah tanaman obat tradisional Indonesia yang biasa ditanam di pekarangan atau tumbuh liar di hutan. Di Indonesia, selain dikenal dengan nama bratawali atau brotowali, tanaman ini juga dikenal dengan nama daerah andawali, antawali, putrawali atau daun gadel. Klasifikasi dari tanaman ini termasuk kedalam famili tanaman Menispermaceae.

Sosok tanaman brotowali berupa perdu yang menjalar,memanjat, dan melilit. Tinggi tanaman sekitar2,5 m. Batang berukuran sebesar jari kelingkingdan berbintil rapat. Daun brotowali tunggal dan bertangkai. Bentuknyaseperti jantung atau hati. Panjang daun7—12 cm dan lebar 5—10 cm. Ukuran bunga kecil dan berbentuk tandansemu. Warna bunga hijau muda. Seluruh bagiantanaman bercita rasa pahit. Buah brotowali terbentuk dalam tandan danberwarna merah muda.

Bibit Tanaman Brotowali. Tanaman menyukai tempat agak panas. Perbanyakan tanaman dengan setek batang.  Pemanfaatan dari tanaman brotowali banyak terdapat pada bagian batang tanaman. Kandungan kimia pada batang brotowali antara lain pikroretin, barberin, tinokrisposid, saponin, tanin, kolumbin, palmatin, kaempferol, dan pati.  Kulit batangnya mengandung zat-zat seperti alkaloid dan damar lunak berwarna kuning, sedangkan akarnya mengandung zat berberin dan kolumbin. Kandungan alkaloid berberina berguna untuk membunuh bakteri pada luka. Zat pahit pikroretin dapat merangsang kerja urat saraf sehingga alat pernapasan bekerja dengan baik dan menggiatkan pertukaran zat sehingga dapat menurunkan panas.

Batang brotowali berguna mengusir kurap, kadas, dan demam. Untuk mengatasi kurap dan kadas caranya mudah. Tumbuk halus 3 jari batang brotowali dan belerang sebesar kemiri. Remas hasil tumbukan dengan minyak kelapa secukupnya. Oleskan pada kulit yang terserang kadas. Lakukan 2 kali sehari.

Di Bali batang brotowali dipakai sebagai obat sakit perut, demam dan sakit kuning, bahkan sebagai obat gosok untuk mengobati sakit punggung dan pinggang. Di Indo-Cina semua bagian brotowali dipakai sebagai obat demam yang dapat menggantikan kinine. Di Filipina, brotowali dianggap sebagai obat serba bisa yang dapat dipakai untuk mengobati penyakit gila dan berkhasiat seperti kina. 

0

TOP

X